Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
eraseerrata.com, JAKARTA- Pertemuan Pleno 55th ASEAN Foreign Ministers’ Meeting (AMM) atau pertemuan para Menlu ASEAN, telah diselenggarakan di Phnom Penh, pada Rabu (3/8/2022).
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi turut mengangkat proses aksesi Timor Leste menjadi anggota ASEAN.
Baca juga: Jelang ASEAN Para Games 2023, Senny Marbun Sebut Atlet Catur Kamboja Tuntut Ilmu di Indonesia
Indonesia harapkan agar proses keanggotaan Timor Leste ke ASEAN dapat berjalan cepat.
Retno mengatakan aksesi memiliki nilai strategis bagi stabilitas di kawasan.
“Dalam plenary, Indonesia meminta agar proses ini dapat dipercepat, karena aksesi memiliki nilai yang strategis bagi stabilitas dan perdamaian,” kata Retno pada konferensi pers virtual.
Baca juga: Pertemuan Menlu ASEAN di Kamboja Bahas Isu Kesehatan dan Keamanan Pangan
Retno mengatakan, Sekjen ASEAN telah menyampaikan laporan singkat bahwa fact finding team terakhir untuk pilar ekonomi (AEC) dan pilar sosial budaya (ASCC) telah selesai dilakukan.
Proses ini juga telah berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, Indonesia harapkan agar proses keanggotaan Timor Leste ke ASEAN dapat berjalan lebih cepat.