Pihak pelapor menyoroti kehadiran Roy Suryo di acara klub Mercy di tengah status tersangka kasus dugaan penistaan agama yang menjeratnya. Tak mau menanggapi berlebihan, namun pihak pelapor menanggapi kegiatan Roy Suryo itu dengan satire.
Pengacara pelapor, Herna Sutana, awalnya membahas soal kondisi Roy Suryo selama menjalani pemeriksaan tersangka. Diketahui, dua kali pemeriksaan tersangka, Roy Suryo memang keluar ruang penyidik dengan kondisi tidak sehat.
“Jadi datang sehat, keluar sudah pakai kursi roda. Panggilan kedua sudah pakai penyangga leher, tambah kasihan kita. Ya sudah kita pikir mungkin dalam kondisi sakit kita juga menghargai, menghormati apa yang diambil oleh pihak penyidik pada waktu itu ya kan mengenai tidak dilakukan penahanan. Ya kita juga hormati,” kata Herna dalam konferensi pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022).
Pihak pelapor bersama Forum Kader Bela Negara menggelar konferensi pers, menyatakan sikap terkait Roy Suryo yang muncul di acara klub Mercy di tengah status tersangka, di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022). (Yogi Ernes/eraseerrata.comcom)
|
Roy Suryo tidak ditahan polisi dengan alasan sakit. Tapi berikutnya, Roy Suryo muncul dalam kegiatan klub Mercy.
Dalam video yang viral, terlihat Roy Suryo tertawa lepas dengan kondisi lehernya berpenyangga. Herna kemudian merespons satire ekspresi tertawa Roy Suryo ini.
“Tetapi begitu kita melihat bahwa yang bersangkutan ternyata bisa tertawa, ya kita juga happy lah, kita juga bahagia. Artinya yang bersangkutan tidak lupa bahagia, walaupun dengan penyangga leher dia tidak lupa bahagia. Dan ternyata istilahnya kita juga mengatakan bersyukurlah tidak masalah leher ke rahangnya artinya fine-fine aja,” jelas Herna.
Pelapor Tunggu Sikap Tegas Polisi
Pihak pelapor pun meminta ada tindakan tegas dari kepolisian. Pelapor berharap penyidik bersikap adil dalam kasus yang melibatkan Roy Suryo.
“Dengan video yang beredar itu seharusnya ada tindakan tegas dari pihak yang berwenang, khususnya penyidik. Karena menurut saya itu sudah meresahkan. Kami yang melihat video itu pun sangat miris,” kata salah satu tim pelapor dari Forum Kader Bela Negara, Budi.
Budi menyebut apa yang dipertontonkan video dalam video tersebut merupakan hal yang tidak terpuji. Roy Suryo dianggap tidak menghargai proses hukum dan menyepelekan status tersangka yang kini menjeratnya.
“Ada hal-hal yang melukai bahkan sangat tidak layak dipertontonkan,” jelas Budi.